Gunung Bromo dan Sejarah Singkatnya
Yoo rekan travelers, pasti semua sudah tahu lirik lagu tersebut ya.
Nah, sekarang team VIP akan mengulas seputar salah satu Gunung yang disucikan oleh umat Hindu dan juga menjadi ikon pariwisata Jawa Timur.
Kira kira sudah tahu kan kita mau membahas apa ?
Yup, benar sekali, GUNUNG BROMO.
Gunung Bromo terletak di Jawa Timur dan masuk kedalam 4 wilayah Kabupaten, yakni Kabupaten Probolinggo, Kabupaten Pasuruan, Kabupaten Lumajang dan Kabupaten Malang dengan ketinggian gunung mencapai 2.329 meter diatas permukaan laut.
Gunung Bromo terletak di Jawa Timur dan masuk kedalam 4 wilayah Kabupaten, yakni Kabupaten Probolinggo, Kabupaten Pasuruan, Kabupaten Lumajang dan Kabupaten Malang dengan ketinggian gunung mencapai 2.329 meter diatas permukaan laut.
Masyarakat disekitar Gunung Bromo dikenal dengan sebutan Tengger.
Kisah ini dimulai ketika masa kerajaan Majapahit, dimana waktu itu terjadi peperangan besar yang membuat masyarakat harus berpindah dari kampung halaman menuju tempat yang lebih aman.
Sebagian masyarakat berpindah ke Pulau Bali dan sebagian lagi berdiam di sekitar Gunung Bromo.
Dipercaya nama Tengger diambil dari legenda Roro Anteng dan Joko Seger.
Kisah ini dimulai ketika masa kerajaan Majapahit, dimana waktu itu terjadi peperangan besar yang membuat masyarakat harus berpindah dari kampung halaman menuju tempat yang lebih aman.
Sebagian masyarakat berpindah ke Pulau Bali dan sebagian lagi berdiam di sekitar Gunung Bromo.
Dipercaya nama Tengger diambil dari legenda Roro Anteng dan Joko Seger.
Salah satu wisata budaya yang digelar di Gunung Bromo adalah Yadnya Kasada ( Kasodo ) yang dilakukan setahun sekali.
Banyak wisatawan yang berkunjung untuk menyaksikan festival ini.
Yadnya Kasada sendiri merupakan bentuk rasa syukur kepada Sang Pencipta.
Beberapa spot wisata populer yang ada di Gunung Bromo adalah :
1. Penanjakan Gunung Bromo
Disini adalah spot yang luar biasa untuk menikmati matahari terbit.
Keindahan Gunung Bromo dipadukan dengan sinar mentari pagi serta sekumpulan awan putih,
Banyak wisatawan yang berkunjung untuk menyaksikan festival ini.
Yadnya Kasada sendiri merupakan bentuk rasa syukur kepada Sang Pencipta.
Beberapa spot wisata populer yang ada di Gunung Bromo adalah :
1. Penanjakan Gunung Bromo
Disini adalah spot yang luar biasa untuk menikmati matahari terbit.
Keindahan Gunung Bromo dipadukan dengan sinar mentari pagi serta sekumpulan awan putih,
membuat moment ini menjadi salah satu moment terbaik untuk liburan anda.
2. Pasir berbisik
Hamparan pasir yang luas serta tiupan angin syahdu, membuat seakan pasir ini berbisik.
Tempat ini juga menjadi salah satu tempat syuting film Pasir Berbisik.
3. Bukit Teletubies
Menyajikan hamparan padang hijau nan indah serta dikeliling oleh perbukitan yang bersusun,
2. Pasir berbisik
Hamparan pasir yang luas serta tiupan angin syahdu, membuat seakan pasir ini berbisik.
Tempat ini juga menjadi salah satu tempat syuting film Pasir Berbisik.
3. Bukit Teletubies
Menyajikan hamparan padang hijau nan indah serta dikeliling oleh perbukitan yang bersusun,
membuat tempat ini susah dilupakan bagi penikmatnya.
Nah rekan travelers, tunggu apa lagi ?
Ayo ajak teman, keluarga, tetangga sebelah dan pasangan anda kesini.
Moment kebersamaan dan keindahaan alam akan membuat suasana jauh lebih syahdu.
Ayo ajak teman, keluarga, tetangga sebelah dan pasangan anda kesini.
Moment kebersamaan dan keindahaan alam akan membuat suasana jauh lebih syahdu.
Yuk di gas rekan travelers.
Pariwisata Indonesia, Pesona tak Terbatas.
Pariwisata Indonesia, Pesona tak Terbatas.
#vipvoucher #vipvoucherid #gunung #gunungbromo #bromo #mountains #mountain #mountainview #mountainlovers #bromomountain #penanjakangunungbromo #pasirberbisik #bukitteletubies #bromotenggersemeru #pemprovjatim #jawatimur #jatim #eastjava #visitjatim #explorejatim #exploreindonesia #visitindonesia #infowisataindonesia #wisataalam #pariwisataindonesia #beritapariwisata #portalpariwisataindonesia #nationalgeographictravel

Komentar
Posting Komentar