Chai Kwe Cemilan Khas Pontianak



Yoo rekan travelers, mau ngemil bareng gak dengan team VIP ?

Kalau mau, mari kita gas bareng-bareng... Ngeeeng...

Hari ini kita ngemil santapan ringan yang bikin kangen yuk.

Hidangan ini khas Kalimantan Barat, tepatnya kota Singkawang dan Pontianak.
Nama hidangan ini adalah "Chai Kwe".

Chai Kwe sendiri berasal dari Bahasa Tiongkok yang berarti sayuran (Chai) dan kue (Kwe).
Bentuknya yang imut dan mirip pastel ini membuat hidangan ini bisa membuat kita kalap lho.
Tak terasa bisa sudah habis 50 biji aja, entah lagi lapar atau doyan yak ?

Chai Kwe sendiri terbuat dari tepung beras dan dimasak dengan cara dikukus atau di goreng.
Bagi yang suka dikukus, ketika sajian ini siap dihidangkan maka akan diberikan olesan minyak bawang yang aromatic banget.
Bagi yang suka digoreng, maka ada opsi untuk goreng polos atau pakai telur.
Untuk isiannya sendiri, variannya cukup banyak lho, mulai dari bengkuang, kacang hijau, talas atau keladi, kuchai, hingga rebung.

Kalau bicara rasa, faktor dominan penentu rasa hidangan ini adalah isian itu sendiri.
Untuk 1 biji chai kwe biasanya dihargai mulai dari Rp 2000 saja.

Ingat ya Rekan Travelers, kalau menikmati hidangan ini jangan kalap ya.
Bisa-bisa sama seperti team VIP. Sekali makan bisa habis 50 biji. Hehehehe...

Pariwisata Indonesia, Pesona tak Terbatas.


#vipvoucher #vipvoucherid #makanan #makananindonesia #makanankalimantan #makanankhaspontianak #chaikwe #kuliner #kulinernusantara #kulinerkalimantanbarat #kulinerpontianak #masakan #masakanindonesia #masakannusantara #masakanrumahan #masakanrumah #pontianakfood #pontianak #kalimantanbarat #pemprovkalbar #visitindonesia #infowisataindonesia #wisataindonesia #wisatakuliner #pariwisataindonesia #beritapariwisata #portalpariwisataindonesia #nationalgeographictravel


 

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pesona Pulau Padar

Gambar
  Yoo, Rekan Travelers... Kembali lagi bersama team VIP dan kali ini kita akan membahas sebuah destinasi wisata yang juga merupakan sebuah Situs Warisan Dunia dari UNESCO. Destinasi ini merupakan bagian dari wilayah Taman Nasional Komodo, bersama dengan Pulau Komodo,Pulau Rinca dan Gili Motang. Destinasi yang akan kita bahas kali ini bernama "Pulau Padar". Pulau Padar merupakan pulau ketiga terbesar di kawasan Taman Nasional Komodo, setelah Pulau Komodo dan Pulau Rinca. Secara nama, Pulau Padar memang tidak sebesar Pulau Komodo atau Pulau Rinca, namun jangan sangsikan kecantikan dan ekostisme nya. Salah satu keunikan Pulau Padar adalah terdapat hamparan pink beach (Pantai berpasir merah muda) yang sangat cocok digunakan untuk berenang, bermain air ataupun main snorkling. Meskipun berada di dalam kawasan Taman Nasional Komodo, ternyata Pulau Padar tidak dihuni oleh komodo lho Rekan Travelers, hal ini dikarenakan rantai makanan yang terputus. Rekan Travelers juga dapat mendaki ...
Baca selengkapnya

Pesona Gunung Papandayan

Gambar
  Yoo, Rekan Travelers... Kembali lagi bersama team VIP dan kali ini kita akan membahas sebuah destinasi wisata di Kabupaten Garut, Provinsi Jawa Barat. Destinasi wisata yang akan kita bahas kali ini bernama "Gunung Papandayan". Gunung Papandayan merupakan gunung berapi yang terletak diantara dua desa, yakni Desa Sirnajaya dan Kramatwangi, Kecamatan Cisurupan. Gunung Papandaya juga merupakan destinasi wisata yang sangat populer di Kabupaten Garut. Dengan ketinggian 2665 Meter di atas permukaan laut, gunung ini merupakan gunung yang sangat bersahabat untuk para pendaki, khususnya pendaki pemula. Hal ini dikarenakan rute pendakiannya memiliki akses yang sangat tertata rapi. Bahkan pintu start point pendakian terdapat jalanan yang terbuat dari aspal sepanjang kurang lebih 500 meter.  Ketika mendaki pun ternyata banyak jalanan yang tergolong datar bahkan ada turunannya juga lho, Rekan Travelers.  Terlebih dengan tersedianya banyak warung dan toilet yang tersebar dibeberapa ti...
Baca selengkapnya

Gudeg Kuliner Legendaris Yogyakarta

Gambar
Yoo rekan travelers, kali ini team VIP akan mencoba mengulas salah satu ikon kuliner Kota Yogyakarta dan juga Indonesia. Pasti rata-rata rekan travelers pernah mendengar kuliner " Gudeg " kan ? Yup, kuliner ini berasal dari daerah Yogyakarta. Mari kita intip sejarah asal usul kuliner legendaris ini. Kuliner ini dipercaya sudah ada sejak abad ke 15, dimana ketika Panembahan Senopati (Pendiri kesultanan Mataram Islam) hendak mendirikan Kesultanan Mataram harus membuka hutan belantara yang dikenal dengan nama Alas Mentaok. Kondisi Alas Mentaok yang memiliki banyak pohon nangka, membuat para prajurit mencoba untuk mengolah ketersediaan bahan ini untuk dikelola menjadi bahan olahan yang bisa dimakan. Kata "Gudeg" sendiri berasal dari kata "Hangudek" yang berarti mengaduk. Proses pembuatan gudeg sendiri memang melalui proses pengadukan nangka muda dan santan dalam tungku besar. Secara jenis, Gudeg bisa di bagi menjadi 3, yakni Gudeg Basah, Gudeg Kering dan Gude...
Baca selengkapnya